Blog > Strategi Penjualan > Sering Muncul di Foto Produk, Apa itu Watermark?

Sering Muncul di Foto Produk, Apa itu Watermark?

Adinda 20 Nov 2025 03:29Copy link & title

Pernahkah Anda melihat tulisan samar atau logo kecil di pojok foto produk saat berbelanja online? Tulisan itu biasanya menampilkan nama toko, brand, atau platform tempat foto tersebut diunggah. Tanda yang biasa Anda lihat ini biasanya disebut dengan Watermark. Terlihat sederhana, namun ternyata fungsinya sangat penting dalam dunia digital, terutama untuk melindungi karya visual dari penyalahgunaan. Untuk lebih jelasnya, mari kita bahas dalam artikel berikut ini!

Apa itu Watermark?

Apa itu Watermark?

Source: Freepik

Watermark merupakan tanda identitas yang biasanya ditemukan dalam berupa teks, logo, atau simbol yang ditambahkan pada gambar, video, atau dokumen digital. Tujuan penggunaan watermark ini adalah untuk menunjukkan kepemilikan atau sumber asli dari konten tersebut.

Watermark bisa dibuat dengan berbagai cara, mulai dari tulisan transparan di tengah gambar, logo brand di pojok bawah, hingga simbol kecil yang hanya terlihat samar. Di e-Commerce, biasanya watermark digunakan oleh seller untuk menandai foto produk agar tidak dicuri atau dipergunakan oleh toko lain tanpa izin.

Toko online yang menggunakan watermark biasanya menandakan bahwa foto produk tersebut merupakan hasil kerja atau properti dari toko tersebut. Pembuatan watermark tidak sulit, bahkan kini Anda dapat membuat watermark secara langsung melalui BigSeller. Melalui fitur Watermark Promosi, Anda dapat berkreasi membuat watermark dengan desain sendiri atau dengan menggunakan desain dari BigSeller.

BACA JUGA: Aman dari Pelanggaran, Berikut Tips Membuat Video Produk TikTok

Fungsi dan Penggunaan Watermark

Penggunaan watermark bukan hanya digunakan sebagai hiasan. Ada beberapa alasan penting mengapa watermark sangat dibutuhkan, terutama di era digital seperti sekarang, diantaranya yaitu:

  1. Melindungi Hak Cipta

Salah satu fungsi utama watermark adalah melindungi hak cipta. Dengan adanya watermark, orang lain akan berpikir dua kali sebelum menyalin atau menggunakan foto tanpa izin.

  1. Membangun Citra Brand

Watermark yang menampilkan logo atau nama toko bisa memperkuat identitas brand. Saat foto produk tersebar luas, watermark membantu audiens mengenali asal toko secara langsung.

  1. Terlihat Profesionalitas

Foto dengan watermark sering kali memberikan kesan lebih profesional. Ini menunjukkan bahwa Anda peduli dengan orisinalitas dan kualitas visual dari produk yang dijual.

  1. Mencegah Penyalahgunaan Konten

Di dunia online, pencurian foto produk adalah hal yang sering terjadi. Dengan menggunakan watermark membantu, seller dapat mengurangi risiko pencurian foto produk dengan menandai konten.

Namun, penting juga untuk menggunakan watermark dengan bijak. Sebaiknya watermark tidak menutupi bagian utama foto produk agar tampilan tetap menarik dan jelas dilihat oleh calon pembeli.

BACA JUGA: Tips Membuat Deskripsi Produk untuk Menarik Calon Pembeli

Tips Menggunakan Watermark dengan Efektif

Agar watermark berfungsi maksimal, berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan:

  • Gunakan logo atau nama brand sebagai watermark untuk memperkuat identitas toko.

  • Atur transparansi watermark agar tidak mengganggu tampilan utama gambar.

  • Tempatkan watermark di posisi strategis, seperti bagian tengah bawah atau pojok kanan foto.

  • Jangan terlalu besar atau mencolok, cukup agar bisa dikenali tanpa mengganggu fokus utama.

Kini, membuat watermark tidak lagi membutuhkan aplikasi tambahan karena Anda dapat menggunakan fitur Watermark Promosi dari BigSeller. Hanya dengan satu kali klik, setelah mengedit Anda dapat langsung mengunggah foto produk tersebut ke toko online Anda. Ingin coba? Registrasi sekarang dan buat watermark versi toko Anda gratis hanya di BigSeller!

Adinda
SEO (Search Engine Optimization) Writer dengan pengalaman menulis lebih dari 4 tahun. Sepanjang perjalanan kariernya, Adinda secara konsisten menghadirkan strategi konten dan target menggunakan SEO yang tepat sasaran, baik untuk pelaku UMKM maupun nama brand yang ingin meningkatkan visibilitas digital seller.