Jadi Strategi Bisnis Terkini, Apa itu Remarketing?
Adinda 22 Des 2025 08:34Copy link & title
Tahukah Anda bahwa tidak semua pengunjung online membeli produk saat pertama kali mereka melihatnya. Banyak dari mereka yang hanya melihat-lihat, membandingkan harga, bahkan menunda keputusan pembelian. Jika Anda sedang melalui ini, maka Anda dapat mengatasinya dengan strategi remarketing. Strategi ini dapat membantu bisnis untuk mencegah perginya pelanggan potensial. Berikut penjelasannya!

Apa itu Remarketing?
Remarketing merupakan salah satu strategi pemasaran yang menargetkan kembali calon pelanggan yang sebelumnya pernah berinteraksi dengan bisnis Anda. Contohnya, seperti yang hanya mengunjungi toko, melihat produk dan memasukkan produk ke keranjang. Jika sudah terjadi, Anda dapat melakukan strategi remarketing dengan menampilkan iklan yang relevan dengan mereka.
Tujuan utama remarketing adalah membuat calon pembeli kembali mengingat produk Anda dan mendorong mereka untuk menyelesaikan pembelian. Remarketing bekerja dengan menampilkan iklan secara personal dan dapat disesuaikan dengan perilaku pengguna, sehingga peluang konversi cenderung lebih besar.
BACA JUGA: Untung Ratusan Juta, Ini dia Strategi Jualan di Tanggal Kembar
Fungsi Remarketing
-
Meningkatkan Konversi
Remarketing membantu Anda untuk meningkatkan konversi dengan menampilkan produk kepada pelanggan secara berulang. Semakin sering mereka melihat produk Anda, maka kemungkinan mereka untuk kembali meneruskan pembelian akan semakin tinggi.
-
Mengingatkan Calon Pembeli
Terkadang calon pembeli menambahkan produk ke keranjang dan melupakannya begitu saja. Namun, Anda dapat mengingatkannya kembali dengan strategi remarketing untuk memberi
-
Menyebarkan Penawaran Khusus
Banyak calon pembeli hanya memasukkan produk ke dalam keranjang karena menunggu promo. Pada momen inilah Anda dapat menggunakan remarketing untuk memberi tahu penawaran apa yang tersedia. Contohnya, seperti diskon 10% untuk pelanggan yang meninggalkan keranjang belanja.
-
Memperkuat Brand Awareness
Meskipun beberapa orang tidak langsung melakukan transaksi pembelian. Mereka akan lebih mudah mengingat brand Anda apabila iklannya muncul secara berulang dan relevan.
BACA JUGA: Cara Efektif Riset Produk Laris di Marketplace
Kapan Harus Menggunakan Remarketing?
-
Banyak pengunjung yang tidak melakukan pembelian.
-
ingin mengurangi produk yang hanya berada di keranjang belanja.
-
Sedang menjalankan kampanye dengan promo terbatas.
-
ingin membangun loyalitas.
Remarketing merupakan strategi pemasaran yang menargetkan kembali calon pembeli potensial agar bisa melanjutkan transaksi dan berubah menjadi pelanggan. Strategi ini ideal digunakan menjelang momen tertentu seperti kampanye dengan tujuan untuk meningkatkan performa penjualan.
Mau dapatkan informasi menarik lainnya? Kunjungi website BigSeller Indonesia dan dapatkan informasi menarik seputar strategi, tips hingga cara berbisnis online. Di sini, Anda juga dapat melihat apa saja fitur menarik dari BigSeller mulai dari mengelola pesanan otomatis, scrape product hingga fitur lainnya yang dapat menguntungkan para seller setiap harinya! Jadi, tunggu apalagi? Pakai BigSeller dan registrasi sekarang untuk raih kesempatan untuk mendapatkan VIP selama 7 hari!
FAQ
1. Apakah remarketing cocok untuk semua jenis bisnis?
Ya, remarketing dapat diterapkan pada hampir semua jenis bisnis, terutama bisnis online. Baik toko marketplace, e-commerce mandiri, hingga brand UMKM dapat memanfaatkan remarketing untuk menjangkau kembali pengunjung yang belum melakukan pembelian dan meningkatkan peluang konversi.
2. Apa perbedaan remarketing dengan iklan biasa?
Iklan biasa menargetkan audiens yang belum mengenal brand Anda, sedangkan remarketing secara khusus menyasar pengguna yang sebelumnya sudah berinteraksi dengan bisnis Anda. Karena audiens sudah familiar dengan produk, iklan remarketing cenderung lebih relevan dan memiliki tingkat konversi yang lebih tinggi.
3. Kapan waktu paling efektif menjalankan remarketing?
Remarketing paling efektif dijalankan saat banyak pengunjung meninggalkan keranjang belanja, ketika Anda memiliki promo terbatas, atau menjelang kampanye besar seperti tanggal kembar. Strategi ini juga cocok digunakan untuk menjaga loyalitas pelanggan dan meningkatkan repeat order.


